TAHLILAN MENURUT IMAM ASY-SYAUKANI ADALAH MENYELISIHI SUNNAH DAN TERMASUK MERATAPI MAYYIT
- 💥TAHLILAN MENURUT IMAM ASY-SYAUKANI ADALAH MENYELISIHI SUNNAH DAN TERMASUK MERATAPI MAYYIT🖋️Imam Asy-Syaukani tidak pernah membolehkan tahlilan juatru beliau dengan tegas melarang tahlilan karena tahlilan termasuk meratapi mayyit dan meratapi mayyit adalah dosa besar
🖋️Al-Imam Asy-Syaukani rahimahullah berkata :
“Sesungguhnya mereka (para sahabat) menghitung atau menganggap berkumpul dikeluarga mayyit setelah pemakaman dan memakan makanan di sisi mereka (keluarga mayyit) termasuk niyahah (meratap) juga memberatkan bagi mereka dan menyibukkan mereka, mereka (keluarga mayyit) masih sibuk mikir kematian sang mayyit, dan acara dalam perkumpulan tersebut adalah menyelisihi sunnah seharusnya mereka diperintahkan untuk membuatkan makanan bagi keluarga mayyit justru mereka menyelisihi dan membebani mereka (keluarga mayyit) dengan membuat makanan untuk orang lain.”
(Nailul Author 3/106)
Tinggalkan Balasan