SIBUK DENGAN AIB ORANG NAMUN LUPA DENGAN AIB SENDIRI

🔥SIBUK DENGAN AIB ORANG NAMUN LUPA DENGAN ‘AIB SENDIRI

____________🔥

Belum sadar efeknya?

Syaikh Abdurrahman as-Sa’dy rahimahullah berkata,

“Siapa yang menyibukkan diri atau meluangkan waktunya untuk membicarakan ‘aib-‘aib orang lain, maka orang lain pun akan menyibukkan diri untuk membicarakan ‘aib-‘aibnya.”

(Ar-Riyadhun Nadhirah, hlm. 224)

🔥~EFEK GHIBAH~🔥

.

Bagi sebagian orang, terutama kaum wanita (ibu-ibu biasanya) bergunjing membicarakan ‘aib, cacat dan cela yang ada pada orang lain dengan menganggap perkara tersebut “bukanlah perkara yang besar.” Bahkan di mata mereka terbilang remeh, ringan dan begitu gampang meluncur dari lisan.

.

Seolah-olah obrolan tidak asyik bila tidak membicarakan kekurangan orang lain.

“Si Fulan/ah begini dan begitu…,”

“Si Fulan/ah orangnya suka ini dan itu.…”

.

Ketika asyik membicarakan kekurangan orang lain seakan “lupa dengan diri sendiri.” Seolah diri sendiri sempurna tiada cacat dan cela. Padahal Allah Ta’ala yang telah menutupi ‘aibnya.

.

Ibarat kata pepatah, “Kuman di seberang lautan tampak, gajah di pelupuk mata tiada tampak.”

.

Perbuatan seperti ini, selain tidak pantas dan tidak baik menurut perasaan dan akal sehat kita, ternyata syariat yang mulia pun mengharamkannya bahkan menekankan untuk melakukan yang sebaliknya, yaitu menutup dan merahasiakan ‘aib orang lain.

Tutup dan jagalah kehormatan Saudaramu!

Jangan Engkau makan bangkai Saudaramu!

Hanya kepada Allah-lah kita memohon taufik dan hidayah.

#nasehat

🖋️Rn